Selasa, 25 September 2018

Wisata Edukasi di Jakarta - Pembangunan Colosseum



Wisata Edukasi di Jakarta – Zaman dahulu, bangunan Colosseum merupakan arena gladiator. Ada bangunan amphiteater yang digunakan sebagai tempat orang menonton pertunjukan. Dalam bahasa setempat, area ini disebut Flavian Amphiteatre. Memang pada abad-abad pertengahan, hampir seluruh bangsa di dunia sangat mengagungkan seni dan pertunjukan. Jadi, tidak heran bila ruangan amfiteaternya orang Roma sebesar Colosseum.
Wisata Edukasi di Jakarta
Wisata Edukasi di Jakarta

Pembangun pertama Colosseum adalah penguasa setempat, yakni Walikota bernama Vespasian ketika Italia dipegang oleh Domitianus. Pengerjaannya tidak langsung selesai dalam satu waktu. Akhirnya pembangun baru selesai pada waktu negeri tersebut dikuasai keturunannya, Titus. Bangunan Colosseum sengaja dibangun untuk memenuhi kebutuhan rakyat Roma akan sebuah amfiteater.
Bangunan dengan arsitektur unik ala kebesaran Kerajaan Romawi ini mampu memuat 50.000 manusia di dalamnya. Selain termasuk 7 keajaiban dunia terkini, ternyata Colosseum tergolong juga ke dalam 60-an bangunan keajaiban yang datang dari abad pertengahan. Sangat fantastic bukan? Apakah Anda tertarik untuk berkunjung ke Italia melihat Colosseum? Bangunan gladiator ini dipilihkan tempat strategis sebagai lokasi berdirinya. Baca juga disini
Ada bangunan besar pula yang letaknya berdekatan dengan Colosseum. Nero dengan nama Domus Aurea pernah luluh lantak akibat sebuah bencana kebakaran hebat yang menyelimuti Kota Roma tahun 64 Masehi. Selepas kebakaran tersebut, tempat bekas keberadaaan Nero dibanguni istana. Jadilah Colosseum sekarang ini dekat dengan istana mewah.
Seorang sejarahwan pengamat abad pertengahan menyebutkan bagaimana Colosseum diresmikan. Sebuah tragedi yang pada masanya justru dianggap sebagai pesta meriah mewarnai awal pembukaan gedung bagi orang umum. 9.000 ekor binatang dari jenis binatang buas atau wild animals sengaja dibantai di Colosseum. Pastinya bayangan Anda akan segera merembet ke darah menggenang. Orang-orang Roma pada saat itu sudah mengakali banjir darah dengan cara melapisi lantai Colosseum dengan pasir. Tujuannya agar darah binatang berjumlah ribuan yang disembelih dalam 100 hari tersebut tidak semakin meleber kemana-mana.  Setelah bangunan ini melewati hari-hari peresmian yang mengerikan, akhirnya Colosseum menjalankan fungsinya. Pertunjukan yang ditayangkan di Colosseum bukan berupa film sebagaimana kebiasaan kita menonton bioskop. Seni bagi rakyat Roma rupanya berselera unik. Sampai-sampai mereka lebih menyukai show yang ekstrim daripada yang bersifat romance ala drama percintaan. Untuk melihat repilka Colosseum, Anda bisa berkunjung ke https://worldofwonders.co.id/

Selasa, 18 September 2018

Tempat Liburan Seru Jakarta - Permainan Anak SD Edukatif



Tempat Liburan Seru Jakarta - Berbicara tentang permainan edukatif, biasanya yang terbesit dalam pikiran kita adalah mainan untuk balita. Padahal, sampai usia SD, anak masih perlu bermain. Apa saja permainan anak SD yang mendidik? Yuk simak dan baca artikel dari Tim Tempat Liburan Seru Jakarta ini sampai habis untuk mendapatkan informasi seputar tips apa saja yang dapat Anda lakukan untuk perkembangan anak yang lebih baik.
Tempat Liburan Seru Jakarta
Tempat Liburan Seru Jakarta

Perlu Anda ketahui, usia 0-6 tahun adalah periode emas tumbuh kembang si Kecil yang harus dioptimalkan. Dalam fase ini, si Kecil memiliki kemampuan menyerap informasi sangat tinggi. Karena itu, berbagai stimulasi, baik sensorik maupun motorik harus terus diberikan untuk perkembangan otak si Kecil.
Agar tetap menyenangkan, stimulasi bisa dilakukan dengan berbagai permainan anak yang mendidik sesuai usianya. Ini karena kebutuhan anak 2 tahun tentu berbeda dengan anak 6 tahun. Anak 2 tahun masih fokus pada aktivitas fisik sementara 6 tahun sudah bisa diajak untuk lebih menggunakan akalnya. Baca juga disini
Selain itu, menentukan apa mainannya pun susah-susah gampang, terkadang niat bermain jadi hilang karena bingung mainan apa yang harus dimainkan. Padahal sebetulnya bisa apa saja, hanya pastikan mainan itu bermanfaat untuk perkembangan akal, fisik, dan sosialnya. Hal ini karena kepintaran akal berkaitan dengan kemampuan kognitif yang meliputi Word Smart, Number Smart, Picture Smart, dan Music Smart. Berikut ini adalah sejumlah ide permainan anak SD yang mendidik yang dapat Anda berikan kepada si kecil sesuai jenis kepintarannya:
1.       Kepintaran akal. Puzzle angka, bentuk geometrik, kalkulator, balok susun, origami sederhana, stacking ring, kereta api, mobil-mobilan, monopoli, sempoa atau Number Smart.
2.       Kepintaran fisik. Bola, tali untuk lompat tali, kuda-kudaan, ayunan, perosotan, sepeda roda tiga, gelembung sabun atau Body Smart.
3.       Kepintaran sosial. Buku diary, alat tulis atau gambar, adonan atau tanah liat mainan. Monopoli, tenda mainan, rumah-rumahan, bola, boneka, karakter atau figur miniatur
Atau Anda juga bisa mencoba mengajak anak bermain role play seperti dokter-dokteran atau penjual dan pembeli juga meningkatkan imajinasi dan kemampuan berbahasa si Kecil. Untuk informasi pusat media pembelajaran, Anda bisa mengajak anak bermain ke https://worldofwonders.co.id/

Selasa, 11 September 2018

Wisata Keren di Banten - Pentingnya Liburan Untuk Perkembangan Otak Anak



Wisata Keren di Banten – Mungkin sebagian orang berpendapat bahwa, manfaat liburan tidak jauh hanya sekadar untuk refreshing atau mengisi ulang tenaga yang terkuras oleh aktivitas sehari-hari. Namun tahukah Anda manfaat liburan bagi anak-anak? Manfaat berlibur bersama sang buah hati selain mampu memberikannya sebuah kebahagiaan tersendiri, manfaat tumbuh kembang otak secara positif juga akan diraihnya.
Wisata Keren di Banten
Wisata Keren di Banten

Bagaimana bisa? Pembelajaran di rumah itu penting, namun menjelajah dunia luar juga sama pentingnya. Setidaknya inilah pesan yang ingin coba disampaikan oleh perkembangan sains terkini yang menyatakan, bagi para orang tua mari mulai dari sekarang coba untuk ajak anak ikut liburan bersama-sama. Untuk informasi tempat liburan sambil belajar yang lengkap dengan miniature keajaiban Dunia, Tim Wisata Keren di Banten sangat menyarankan kepada Anda untuk mengunjungi Citra Raya World of Wonders Theme Park.
Pada dasarnya, hanya sedikit yang mengetahui bahwa liburan dapat memberikan manfaat pada perkembangan otak pada anak-anak kita. Hal ini karena ketika berada di dalam liburan keluarga, kita sedang melatih dua sistem genetik yang berada di bagian limbic pada otak yang seluruhnya tidak dilatih ketika berada di rumah. Hal ini disebut dengan Play system dan Seeking system.
Play system pada otak dilatih setiap kali kita menenggelamkan kaki anak kita ke dalam pasir, melakukan sebuah permainan di kolam renang atau menggendong mereka di belakang punggung kita. Sedangkan untuk Seeking system, dilatih pada setiap kali kita pergi berjelajah bersama dengan mereka, seperti ke hutan, pantai, dan tempat-tempat yang membutuhkan sedikit aktivitas petualang.
Adapun untuk sistem dan kinerja otak seperti ini ditemukan pertama kali oleh seorang ahli syaraf dunia, Profesor Jaak Pankepp dari Washington State University. Menurutnya, aktivitas liburan keluarga secara utuh dapat memicu reaksi senyawa neuro-kimia yang kerap kali ada di setiap otak anak yang sedang bertumbuh, senyawa tersebut termasuk senyawa  opioids, oxytocin dan dopamine yang membantu otak untuk mengurangi stress, menghangatkan suasana keluarga, meningkatkan rasa rendah hati di antara sesama, dan perasaan saling mencintai dari semua hal yang baik di dunia. Baca juga disini

Rabu, 05 September 2018

Paket Liburan Seru Jakarta – Wisata Keluarga World of Wonders Theme Park



Paket Liburan Seru Jakarta – WOW atau World of Wonders merupakan salah satu Theme Park yang berlokasi di lahan seluas 2 hektar di Perumahan Citra Raya, Cikupa, Kabupaten Tangerang. World of Wonders bertujuan untuk  menciptakan wahana dan konsep bersejarah yang menakjubkan . Terdapat banyak sekali miniatur kejaiban dunia seperti Colosseum, Sphinx, Tembok Raksasa Cina, Candi Borobodur, Candi Prambanan, Piramida Mesir, Menara Miring Pisa dan lain lain.